Setelah membaca
chapter 137 Attack On Titan, mustahil rasanya untuk tidak merasa iba
kagum terhadap character development Zeke yaeger.
(Memanglah kau Isayama yaaa., pinter x mainin emosi pembaca)
Keputusan-Perbuatan-Gagasan
Zeke memang sulit diterima, namun dari sini bisa disimpulkan bahwa Zeke adalah seorang yang rela
melakukan banyak hal kurang ajar jahat demi mewujudkan tujuannya.
Masa Kecil Zeke
Zeke diceritakan sebagai anak kecil dari kaum Eldia yang selalu ditekan Ayah nya agar bisa menjadi kandidat pewaris Titan Marley, agar rencana pengkhianatan ayahnya terhadap negara Marley tersebut bisa berjalan dengan lancar.
Young Zeke |
Well, Zeke memang pada akhirnya berhasil menjadi
pewaris titan, meskipun dengan cara
membocorkan rencana rahasia orang tuanya sendiri sebagai bukti loyalitas
terhadap Marley. Yang mengakibatkan ayah, ibu, dan keluarga-keluarganya di
eksekusi mati.
Gokil nih orang~
Selepas orang tuanya
di eksekusi, Zeke beranggapan bahwa untuk mencapai hal-hal baik yang
diimpikannya memang membutuhkan kejahatan pengorbanan yang besar dan dia
sudah siap berkorban untuk itu.
Rencana Euthanasia
Euthanasia adalah tindakan mengakhiri hidup seseorang secara sengaja
untuk menghilangkan penderitaannya~
Zeke sampai pada
kesimpulan bahwa satu-satunya cara untuk membawa perdamaian ke seluruh dunia
adalah dengan menghapus asal muasal kekuatan titan itu sendiri.
Ini berarti Zeke
ingin melenyapkan keseluruhan Eldian, yaitu ras dan kaumnya sendiri.
Dikarenakan selama
Eldian memiliki kemampuan menjadi Titan, selama itu pula kekuatan Eldian akan
selalu disalah-gunakan dengan memanfaatkannya untuk hal-hal buruk (perang).
(ngga ada yang bisa berubah jadi titan = Dunia Damai)
Dengan kebijakan ini
pula, Zeke bisa mencegah anak-anak yang dilahirkan kaum Eldia untuk dipaksa
berperang.
seru tidak
elegan (cih), jadi Zeke berniat untuk
menghapuskan kemampuan reproduksi Kaum Eldia, agar Eldian tidak bisa memiliki (anak) keturunan....
Dengan begitu, Eldian
bisa menjalani kehidupannya secara normal dan mati secara normal,
tanpa harus berperang dan membunuh orang yang tidak bersalah.
Meskipun rencana Euthanasia
Zeke tampaknya BERAT SEBELAH KE PIHAK MARLEY, pada akhirnya hal itu berfungsi
untuk menciptakan dunia yang lebih baik untuk generasi mendatang, dimana tidak
ada ras yang memiliki keuntungan tidak adil dalam peperangan.
Di matanya, genosida perlahan ini harus dilakukan,
untuk mencapai tujuan perdamaian abadi.
Zeke vs Survey Corps on Shigansina
Ketika Zeke mengetahui tentang keberadaan Eren, Zeke beranggapan Eren adalah korban dari tekanan ayahnya, persis dirinya dulu. Akibatnya, dia ingin menyelamatkan Eren dari pengaruh ayahnya.
(hahaha, belum kenal Eren si Zeke)
Namun, di chapter 121, Zeke mengetahui bahwa Grisha (ayahnya) membesarkan Eren dengan kasih sayang. Ini mencemari citra ayahnya yang dia kenal, serta merusak gagasan bahwa pengorbanan pertamanya (menjual orang tua nya ke pihak militer) itu memang diperlukan untuk tujuan perdamaian dunia. Itu juga membuatnya menyadari bahwa Eren tidak akan bisa memahami rasa sakit yang dia alami.
Nihilisme dan Pengakuan
Nihilism merupakan suatu pandangan yang beranggapan bahwa semua kehidupan sebenarnya tidaklah memiliki tujuan dan arti.
Ntah kenapa di chapter 137 saat merenungkan tujuan hidupnya, Zeke menghibur dirinya sendiri, menerima kekalahannya dan percaya bahwa hidup pada akhirnya tidak memiliki tujuan selain berkembang biak. Ini adalah cara untuk mengatakan bahwa hidup dan tujuannya tidak ada artinya.
(udah rusak ni orang)
Namun setelah mendengar Khotbah bacotan Armin,
Zeke akhirnya sadar dan kembali menemukan tujuan hidupnya yang baru. Yaitu menghentikan “Rumbling” untuk menyelamatkan manusia yang tersisa.
Tepat sebelum Zeke meninggal, dia merasa puas dengan hidupnya. Dia percaya bahwa rencana Eutanasia adalah hal yang benar untuk dilakukan, tetapi dia menerima kegagalannya dan tidak berpikir itu membuat hidupnya sia-sia.
Ini adalah pertama kalinya Zeke memberi dirinya sendiri kebanggaan, hanya untuk hidup.
Tepat sebelum Zeke terbunuh, dia berkomentar bahwa hidup ini indah, dan mengatakan bahwa dia berharap bisa menyadarinya lebih awal.
dan Zeke menerima kematiannya, tanpa takut dan penyesalan.
(pas di scene ini, rasanya ada ninja lagi kupas
bawang)
Akhir Kata
Isayama menutup cerita akhir Zeke dengan sangat baik, dari awal hingga akhir.
bahkan setelah
semua kejahatan yang dia lakukan saya tidak pernah berpikir akan
bersimpati dengan kematian si karakter titan monyet ini.
Selamat
beristirahat Monyet….
Komentar
Posting Komentar